Rabu, 30 Maret 2011

Sifat dan Manfaat Graviola


    Graviola adalah pohon cemara berbunga asli Amerika Selatan dan Tengah, serta beberapa negara tropis Afrika sub-Sahara. Amerika Latin dan toko bahan makanan Asia kadang-kadang mengidentifikasinya sebagai sirsak atau apel custard. Baru-baru ini, tanaman ini telah menerima banyak pers sebagai ramuan obat. Beberapa bahkan mengklaim bahwa hal itu dapat menyembuhkan kanker. Meskipun tidak ada bukti bahwa Graviola adalah obat kanker, bisa memiliki beberapa manfaat kesehatan.
In Vitro

    
Sedangkan data tentang penggunaan Graviola sebagai pengobatan terhadap penyakit yang minim, para ilmuwan tahu bahwa ekstrak tidak membunuh beberapa infeksi dalam tabung uji. Graviola ekstrak telah terbukti efektif melawan sel-sel kanker, virus herpes, beberapa bakteri, dan beberapa jenis parasit. Hanya pengujian lebih lanjut akan mengatakan apakah ia telah ini efek yang sama bila diberikan ke manusia.
Pencernaan

    
Graviola juga merupakan obat tradisional untuk beberapa masalah pencernaan di Amerika Selatan dan Karibia. Buah mentah diberikan kepada orang yang menderita disentri dan diare, sedangkan yang daunnya dimakan oleh mereka yang menderita cacing dan parasit lainnya. Buah dan jus buah dari Graviola juga digunakan untuk melawan parasit dalam beberapa kasus.
Demam

    
Graviola kadang-kadang digunakan untuk melawan demam dan penyakit lainnya. Menurut Raintree Nutrition Tropical Plant Database, Graviola dan jus buah yang digunakan untuk melawan demam di Hindia Barat, Haiti dan Jamaika. Dalam Andes Peru, teh dibuat dari daun untuk membantu dengan radang selaput lendir. Di beberapa daerah, kulit dari akar juga digunakan untuk melawan demam dan penyakit.
Obat penenang

    
Orang-orang di Amazon Peru menggunakan daun, kulit kayu, dan akar dari Graviola sebagai obat penenang dan antispasmodic. Sebuah teh dari daun atau kulit kayu digunakan untuk tujuan serupa di Guyana, serta untuk masalah jantung. Kulit kayu dan daun juga digunakan sebagai pengobatan obat penenang dan antispasmodic di Haiti, Jamaika, dan bagian lain dari Karibia. Tidak ada informasi eksperimental saat ini ada pada penggunaan Graviola, meskipun.

Properties and Benefits of Graviola

    Graviola is a flowering evergreen tree native to South and Central America, as well as some tropical sub-Saharan African countries. Latin American and Asian grocery stores sometimes identify it as soursop or custard apple. Recently, this plant has received a lot of press as a medicinal herb. Some even claim that it can cure cancer. While there is no evidence that graviola is a cancer cure, it could have some health benefits.

In Vitro

    While data on the usage of graviola as a treatment against diseases is minimal, scientists know that the extract does kill some infections in test tubes. Graviola extract has been shown to be effective against cancer cells, herpes virus, some bacteria, and some kinds of parasites. Only further testing will tell whether it has these same effects when administered to humans.

Digestive

    Graviola is also a traditional remedy for some digestive problems in South America and the Caribbean. The unripe fruit is given to people suffering from dysentery and diarrhea, while the leaves are eaten by those suffering from worms and other parasites. Fruit and fruit juice from graviola are also used against parasites in some cases.

Fevers

    Graviola is sometimes used to counter fevers and other illnesses. According to Raintree Nutrition's Tropical Plant Database, graviola fruit and juice are used against fever in the West Indies, Haiti and Jamaica. In the Andes of Peru, a tea is made of the leaves to help with mucus membrane inflammation. In some areas, the bark from the roots is also used against fevers and sickness.

Sedative

    People in the Peruvian Amazon use the leaves, bark, and roots of the graviola as a sedative and an antispasmodic. A tea of the leaves or bark is used for similar purposes in Guyana, as well as for heart problems. The bark and leaf are also used as a sedative and antispasmodic treatment in Haiti, Jamaica, and other parts of the Caribbean. No experimental information currently exists on this use of graviola, though.


Read more: Properties and Benefits of Graviola | eHow.com http://www.ehow.com/list_6329165_properties-benefits-graviola.html#ixzz1I7ZD8PU2

Tidak ada komentar:

Posting Komentar